Senin, 17 Januari 2011

serama kontes Trubus

Wiiii, gaya banget ayamnya, hehehe, bisa membusungkan dada gt, kepalanya dimundurkan ke belakang, ekornya naik ke atas. Jadi kayak binaragawan. Namanya serama. Kemarin di WTC Mangga Dua ada kontes serama yang diadain Trubus. Ini foto contoh anakan serama umur 3 bulan, namanya Angel milik TOP Serama. Ayam mungil ini juga ikutan kontes kemaren, no peserta 11 asal Jakarta Selatan. Cantik yaaaa? :D Posenya diambil waktu ayam difoto panitia sebelum kontes.

Pesertanya 122 serama. Banyak juga ya. Yang nonton juga rame. Acaranya ada di lobby Timur WTC Mangga Dua. Mulai jam 9 pendaftaran dibuka. Setelah daftar, ayam antri untuk difoto. Beberapa wartawan televisi juga datang meliput. Pantes aja rame banget, pesertanya bukan cuma dari Jakarta, Bekasi, Tangerang, Depok, dan sekitarnya. Ada dari Kediri, Blitar, Bandung, Palembang, Kudus. Paling jauh ada yang dari Banyuwangi loh.

Selesai pendaftaran, jam 11.30 penjurian dimulai. Kelas yang dipertandingkan 6 kategori: Dewasa A, Dewasa B, Muda Jantan, Remaja Jantan, Anakan, dan Betina. Sekali penjurian, 3 ayam dinilai di atas 3 meja berbeda yang masing-masing ada 2 orang juri penilainya. Ayam dipersilahkan unjuk kebolehan selama 2 menit.

Karena waktunya terbatas, selama 2 menit itu setelah pemilik menempatkan ayamnya di atas meja juri, mereka langsung sibuk menyemangati ayamnya dengan cara tepuk tangan, teriak, membunyikan kaleng isi kerikil sampe membawa mainan anak yang berbunyi nyaring. "Ayo! Ayo! Angkat! Heeeeeeeeeei! Hop! Hop!" Hehehe, ramai seperti ada tawuran di jalanan.

Ayam yang terlatih dengan cepat bereaksi. Reaksinya, ayam akan mengibaskan sayapnya, berkokok, membusungkan dada, menarik kepalanya ke belakang, dan mengangkat ekornya ke atas. Tapi itu reaksi yang lengkap. Lebih lengkap lagi kalo kakinya diangkat satu (kenapa ya?), nilainya gede tuh, plus bergetar badannya....terrrr....

Mau liat ayam serama dewasa yang lagi aksi? Nih, ada ayam namanya Transformer asal Palembang. Keren kaaaan? Tapi........, kan ayamnya ada yang grogi atau cape jadi ada yang cuma bereaksi sedikit. Ayam yang ketakutan ada juga lo, baru ditaruh langsung loncat dari meja.

Kata jurinya, penilaian serama biasanya melihat kelincahan atau keaktifan ayam di atas meja penjurian. Kalo ayamnya bagus terus badannya bagus, dadanya gede tapi dia diem aja nilainya jadi rendah. Emang, kadang ada yang bagus tapi diem aja di pojokan meja. Jurinya kan dua, jadi yang satu cuma bisa liat pantat ayamnya doang :D hehehehe....

Tren serama emang sempet redup. Sama seperti unggas lainnya yang kena imbas flu burung. Tetapi sekarang udah mulai rame lagi nih. Namanya juga ayam eksklusif. Khusus untuk hobi, bukan potong :D jadi pasti dirawat abis supaya ga kena penyakit apalagi flu burung. Wah, untuk yang menang kontes serama Trubus 2011 kemarin, selamet yaaaaa....

1 komentar: